TEKS KHUTBAH IDUL FITRI 2022
Oleh : Muhammad Amiruddin
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ اللهُ
اَكْبَرُ . اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ . اللهُ اَكْبَرُ اللهُ
اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ.
اللهُ اَكْبَرُ كَبِيْراً وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً
وَّأَصِيْلاً، لاَإلَهَ اِلاَّ اللهُ وَلاَ نَعْبُدُ إلاَّ إيَّاهُ مُخْلِصِيْنَ
لَهُ الدِّيْنُ وَلَوْ كَرِهَ الْكَافِرُوْنَ. مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنُ وَلَوْ كَرِهَ الْمُشْرِكُوْنَ. مُخْلِصِيْنَ لَهُ
الدِّيْنُ وَلَوْ كَرِهَ الْمُنَافِقُوْنَ. لاَإلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ،
اللهُ اَكْبَرُ وِللهِ الْحَمْدُ. إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ. نَحْمَدُهُ
وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ. وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ
أَنْفُسِنَا. وَ مِنْ سَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا. مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ
لَهُ. وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ
وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ. وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لاَ
نَبِيَّ بَعْدَهُ. اللهم صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى مَنْ فِي السَّمَآءِ اسْمُهُ
أَحْمَدْ وَفِي الْأَرْضِ اسْمُهُ مُحَمَّدْ وَعَلى آلِهِ وصَحْبِهِ نُجُوْمِ
الرَّشَدْ. أَمّا بَعْدُ
فَقَدْ قَالَ اللهُ تَعَالَى فِى كِتَابِهِ الْكَرِيْمِ. أعُوْذُ بِاللهِ
مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ. يَاأَيّهَا
الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ
وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. وَقَالَ اللهُ تَعَالَى فِى آيَةِ الْأُخْرَى
:وَسَارِعُوْا إِلَى مَغْفِرَةٍ مِنْ رَبِّكُمْ وَجَنَّةٍ عَرْضُهَا السَّمَوَاتُ
وَالْأَرْضُ أُعِدَّتْ لِلْمُتَّقِيْنَ . الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ فِيْ
السَّرَّآءِ وَالضَّرَّآءِ وَالْكَاظِمِيْنَ الْغَيْظَ وَالْعَافِيْنَ عَنِ
النَّاسِ وَاللهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِىيْنَ. الآيَة صَدَقَ اللهُ الْعَظِيْمِ.
اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ. اللهُ اَكْبَرُ وَللهِ
الْحَمْدُ.
Hadirin jamaah solat idul
fitri rohimakumulloh
Hari ini kita basahi lidah kita dengan
takbir, tahmid dan tahlil yang dikumandangkan bersama-sama diseantero belahan
dunia. bertalu-talu menghentak rongga dada dan merontokkan isinya.
Mengguncang suasana, memeras hati dan menguras air mata. Meremukan
hati yang mati dan menghidupkanya, menggugah yang malas, mengingatkan yang
lupa. Sedih menjadi gembira, derita dan nestapa menjelma bahagia. Yang keras
dan kasar menjadi lentur, dendam dan iri di lupakan, dosa dan salah di maafkan.
Semua itu melebur menjadi kenikmatan azali, menyatu mengikuti irama silih
berganti
اللهُ اَكْبَر ُاللهُ اَكْبَرُ اللهُ
اَكْبَرُ. اللهُ اَكْبَرُ وَللهِ الْحَمْدُ
Alloh SWT. Berfirman :
شَهْرُ رَمَضَانَ ٱلَّذِيٓ أُنزِلَ فِيهِ ٱلْقُرْءَانُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَٰتٍ
مِّنَ ٱلْهُدَىٰ وَٱلْفُرْقَانِۚ
Bahwa al Qur’an adalah petunjuk bagi
umat manusia. Sudahkah kita mendapatkan petunjuk al Qur’an ..??? jika belum
maka yang harus kita tanyakan adalah: manusiakah diri kita?.
Walau
sering dikatakan Tamu Agung, dengan sambutan Marhaban ya ramadhan,namun
perilaku kita tidak mencerminkan keagungan ramadhan. Bahkan bingkisan yang
ramadhan bawa untuk kita , nyaris tak pernah tersentuh. Al-Quran hanya dibaca
sekilas, kalah dengan update status yang isinya penuh canda
tawa lewat HP Android dan siaran televisi.Shalat Tarawih tidak lebih khusyu,
kalah bersaing dengan bayangan penampilan pada hari
lebaran. Padahal Annawawi dalam kitab majmu’ nya menegaskan, bahwa solat tarawih lebih utama
dibandingkan solat sunah rowatib.
اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ اللهُ
اَكْبَرُ. اللهُ اَكْبَرُ وَللهِ الْحَمْدُ
Idul fitri adalah hari yang suci bagi orang yang
mau mensucikannya.
idul fitri adalah hari bahagia bagi orang yang mau merasakannya.
idul fitri adalah hari penuh ampunan bagi orang yang mau memintanya.
Idul fitri
bukanlah tujuan dari romadhan, karena kata kemenangan yang sering kita gunakan
untuk memaknai idul fitri, juga sebenarnya digunakan oleh syaitan. Jika dibulan
ramadhan syaitan dibelenggu, maka dihari yang kita banggakan ini syaitan telah
lepas dari belenggunya. Jika dibulan ramadhan kita mendapat pahala ibadah yang
berlipat ganda,maka dihari ini kita telah kehilangan keagungannya. Apakah
kebahagiaan yang kita banggakan dihari ini dikarenakan terlepasnya syaitan dari
belenggu ataukah hilangnya ramadhan dari kehidupan kita yang belum
tentu kita temui di tahun berikutnya.
Tentunya,
kita bertanya-tanya, mengapa kita bahagia saat ini. Dan sudah barang tentu,
kebahagiaan kita bukan karena terbebasnya syaitan dari belenggu apalagi karena
ramadhan yang telah nyingkrih dari kehidupan kita. Kita bahagia karena pada
detik ini kita telah bersih dari tumpukan dosa kepada alloh yang selama ini
kita timbun. Sebagaimana firmanNya dalam hadist qudsi.
إذَا صَامُوْا
شَهْرَ رَمَضَانَ وَخَرَجُوْا إلَى عِيْدِهِمْ يَقُوْلُ اللهُ تَعَالَى يَا
مَلَائِكَتِيْ كُلُّ عَامِلٍ يَطْلُبُ أَجْرَهُ وَعِبَادِيَ الَّذِيْنَ صَامُوْا
شَهْرَهُمْ وَخَرَجُوْا إلَى
عِيْدِهِمْ اِشْهَدُوْا أَنِّيْ قَدْ غَفَرْتُ لَهُمْ
Yang pada intinya, barang
siapa yang berpuasa ramadhan dan menjalankan soloat idul fitri, maka alloh
menyuruh kepada para malaikatNya untuk menjadi saksi bahwa alloh telah
mengampuni dosa hamba-hambaNya.
Sebulan
penuh kita telah menjalankan ibadah puasa, dan tentunya kita pantas untuk
mendapatkan samudra ampunan dari alloh SWT.
Hadirin jamaah solat idul
fitri rohimakumulloh
Sebagai
mahluk sosial, pastinya kita juga memiliki kesalahan kepada sesama, karena
sudah kodrat manusia menjadi tempatnya salah dan lupa. Kesalahan yang disengaja
sehingga menjadi dendam yang tak berkesudahan. Kerukunan yang terjalin sekian
lama, perlahan terkikis kemudian musnah hanya karena masalah sepele.ataupun
kesalahan yang tidak disengaja, seringkali obrolan ringan yang kita angap
sebagai guyonan melukai perasaan mereka. Kecerdasan dan kepandaian
yang kita banggakan tak ubahnya hanyalah wujud sebuah kesombongan yang selalu
kita suguhkan kepada guru gurukita. Sadarkah!! tanpa ejaan alif , ba, ta,
tsa.yang beliau ajarkan, dapatkah kita mengkhatamkan al-qur’an, seandainya
tidak ada beliau, bagaimana fatihah dalam solat kita.?? bagaimana tadarus
kita..? tapi apa balasan kita, jangankan bersikap sopan, mencium tanggannya pun
kita risih, karena merasa sudah lebih pintar dari mereka. jangankanmemberi
hadiah setiap bulan, bingkisan lebaranpun tidak pernah diterimanya.
Ingatlah, kepandaian yang
kita miliki, kecerdasan yang kita banggakan saat ini, semua itu tak lepas dari
perjuangan mereka. Apakah kepandaian yang kita miliki justru membuat kita
semakin bodoh dengan membodohkan guru-guru kita. Apakah kekayaan yang kita
miliki justru membuat kita menjadi miskin dengan menelantarkan mereka.
Belum
lagi dosa – dosa kita kepada orang yang telah membesarkan kita, orang yang
telah mengorbankan harta dan nyawanya hanya demi kebahagiaankita. Takhenti-
hentinya kita membuat hati mereka terluka, hingga air mata menetes membasahi
pipi. tapi apa balasan kita.? penderitaan pedih yang mengantar
mereka menemui ajalnya.
Untuk itu, sudah saatnya
kita menyadari semua kesalahan dan kedurhakaan kita selama ini, dengan bersimpuh
dipangkuannya, memohon ampun dan ridhonya. Kita teteskan air mata dosa dengan
harapan pintu surga terbuka lebar untuk kita. Bagi kita yang telah ditinggal
orang tua, kita datangi pusaranya, memintakan ampun dan mendoakannya.
اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ اللهُ اَكْبَرُ. اللهُ اَكْبَرُ وَللهِ
الْحَمْدُ
Pada kesempatan yang baik ini, kita telah
mendapatkan tiket final piala akhirat, jangan sampai kita kotori lembaran putih
nan suci ini dengan mengikuti bisikan syaitan yang terkutuk.
Hadirin
jamaah solat idul fitri rohimakumulloh
Untuk mengakhiri khutbah kali ini, marilah
bersama-sama kita tundukkan kepala, mengkhusyukkan hati mengikhlaskan niat
untuk berdo’a dan memohon ampunan kepada Alloh.
Ya Alloh ya
rohman Ya rohim..
Ya alloh di
hari penuh ampunan ini, kami segenap hamba-hambaMu berkumpul bersimpuh di
tempat yang suci penuh rahmat, menyebut namamu yang agung, berdzikir,
bermunajat kepadamu dengan takbir, tahmid dan tahlil.
Ya Allahyang maha tahu segala lumuran
aib dan maksiat,
Ampunilahsebusuk apapun diri kami selama ini.
ampuni sekelam apapun masa lalu kami.Bukakanlah lembaran-lembaran baru yang
bersih yang menggantikan masa lalu kami.
Ya alloh yangmaha penyayang, sayangilah kedua orang
tua kami.Guru-guru
kami dan sayangilah orang yang sayang kepada kami.
Jadikanlah setiap do’a kami sebagai penerang dalam kubur mereka. Bebaskan
mereka dari siksa kuburMu, Tempatkan mereka dalam syurgaMu.
Allohumma ya
alloh ya hannan ya mannan
Ampuni setiap kata keras kami yangpernah terlontar kepada mereka.
Ampuni sikap tidak peduli kami atas mereka,
Berikan kesempatan pada kami untuk berbakti kepada mereka.
Jadikanlah kami anak yang soleh dan solehah seperti yang mereka pinta padamu
disetiap malam.
Ya Alloh lembutkan hati mereka untuk kami, agar ridho mereka mengantar
kami menuju ridoMu. serta pertemukan kami dengan mereka dalam keabadian.
Nikmat syurga tidak akan terasa nikmat tanpa
bersama mereka.
أعوذُ باللهِ مِنَ الشيْطانِ الرَّجِيْمِ قَدْ أفْلَحَ مَنْ تَزَكَّىْ
وَذَكَرَ اسْمَ رَبِّهِ فَصَلَّى ، جَعَلَنَا اللهُ وَإيَّاكُمْ مِنَ
الْعَائِدِيْنَ وَالْفَائِزِيْنَ وَأدْخَلَنَا وَإيَّاكُمْ فِيْ عِبَادِهِ
الصَّالِحِيْنَ وَقُلْ رَبِّ اغْفِرْ وَارْحَمْ وَأنْتَ خَيْرُ الرَّاحِمِيْنَ
وَاسْتَغْفِرُوْهُ إنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْم
خطبة الثانية
اللهُاَكْبَرُاللهُ اَكْبَرُاللهُ اَكْبَرُ . اللهُ اَكْبَرُاللهُ
اَكْبَرُاللهُ اَكْبَرُ . اللهُ اَكْبَرُ
لاَإلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ اَكْبَرُ، اللهُ اَكْبَرُ وللهِ الْحَمْدُ.
الْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ جَعَلَ هَذَا الْيَوْمَ عِيْدًا وَسَعَادَةً
لِلْمُسْلِمِيْنَ . وَخَتَمَ بِهِ شَهْرُ رَمَضَانَ الْمُبَارَكَ الَّذِيْ كُتِبَ
فِيْهِ الصِّيَامُ لِلْمُؤْمِنِيْنَ . وَأُنْزِلَ فِيْهِ الْقُرْآنُ هُدًى
لِلْمُتَّقِيْنَ . أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ
. وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى
سَيِّدِنَا مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ
إِلَى يَوْمِ الدّيْن.أَمّا بَعْدُ : يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ
حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
أعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ
الرَّحِيْمِ.اِنَّ اللهَ وَمَلآ ئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا
الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا.اَللَّهُمَّ
صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى عَبْدِكَ ونَبِيِّكَ وَرَسُوْلِكَ مُحَمَّدٍ
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِيْنَ.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَنَا وَلِوَالِدِيْنَا وَارْحَمْهُمْ كَمَا
رَبَّوْنَا صِغَارًا.رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإِنْ لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا
وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ الْخَاسِرِيْنَ.رَبَّنَا اغْفِرْ لَنَا
وَلإِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِالإِيْمَانِ وَلاَ تَجْعَلْ فِيْ
قُلُوْبِنَا غِلاًّ لِلَّذِيْنَ آمَنُوْا. رَبَّنـَا إِنَّكَ رَؤُوْفٌ
رَحِيْمٌ.اَللَّهُمَّ أَعِنَّا عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ وَحُسْنِ عِبَادَتِكَ.
يَا حَيُّ يَا قَيّوْمُ يَا ذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ. اَللَّهُمَّ يَا
حَيُّ يَا قَيّوْمُ يَا ذَا الْجَلاَلِ وَالإِكْرَامِ يَا مُجِيْبَ دَعْوَةِ
الْمُضْطَرِّ إِذَا دَعَاكَ. نَسْأَلُكَ أَنْ تُعِزَّ الإِسْلاَمَ
وَالْمُسْلِميْنَ وَأَنْ تُذِلَّ الشِّرْكَ وَالْمُشْرِكِيْنَ وَأَنْ تُدَمِّرَ
أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَأَنْ تَجْعَلَ هَذَا الْبَلَدَ آمِنًا مُطْمَئِنًّا
وَسَائِرَ بِلاَدِ الإِسْلاَمِ وَالْمُسْلِمِيْنَ.اَللَّهُمَّ انْصُرْ
إِخْوَانَنَا الْمُسْلِمِيْنَ الْمُجَاهِدِيْنَ فِي سَبِيْلِكَ فِي كُلِّ مَكَانٍ.
اَللَّهُمَّ انْصُرْ إِخْوَانَنَا الْمُسْلِمِيْنَ الْمُجَاهِدِيْنَ سَائِرِ
بِلاَدِ الإِسْلاَمِ يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ. اللَّهُمَّ مَزَّقْهُمْ كُلَّ مُمَزَّقٍ مَزَّقْتَهُ مِنْ أَعْدَائِكَ إِنْتِصَارًا
لِأَنْبِيَآئِكَ وَرُسُلِكَ وَأَوْلِيَآئِكَ. اللَّهُمَّ انْتَصِرْ لَنَا انْتِصَارِكَ
لِأَحْبَابِكَ عَلَى أَعْدَائِكَ. اللَّهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ مَا نَحْنُ فِيْهِ
وَمَا نَطْلُبُهُ وَنَرْتَجِيْهِ مِنْ رَحْمَتِكَ فِيْ أَمْرِنَا كُلِّهِ
فَيَسِّرْ لَنَا مَا نَحْنُ فِيْهِ مِنْ سَفَرِنَا وَمَا نَطْلُبُهُ مِنْ
حَوَائِجِنَا وَقَرِّبْ عَلَيْنَا الْمَسَافَاتِ وَسَلِّمْنَا منَ الْعِلَلِ
وَالْآفَاتِ وَلاَ تَجْعَلِ الدُّنْيَا أَكْبَرَ هَمِّنَا وَلاَ مَبْلَغَ
عِلْمِنَا وَلاَ تُسَلِّطْ عَلَيْنَا مَنْ لاَ يَرْحَمُنَا بِرَحْمَتِكَ يَا
أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ.رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الآخِرَةِ
حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ
السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ وَتُبْ عَلَيْنَا إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ
الرَّحِيْمُ.وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ
أَجْمَعِيْنَ. سُبْحَانَ رَبِّكَ
رَبِّ الْعِزَّةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ. وَسَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ.
وَالْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.
والسلام عليكم ورحمة الله و بركاته

Tidak ada komentar:
Posting Komentar